Sabtu, 11 Juli 2020

Cara Import Dan Export Dump Mysql Menggunakan Terminal


Dalam kasus tertentu kita perlu memindahkan database dari server 1 ke server 2 dalam waktu singkat. Langkah umum yang dilakukan ada melakukan backup dari server 1 atau export dump kemudian melakukan restore pada server 2 atau import dump menggunakan Mysql Workbanch. Ketika database dengan jumlah baris sedikit cara tersebut masih bisa dilakukan. Bagaimana jika database sudah berukuran 1 GB atau lebih ? Cara diatas akan menghabiskan waktu cukup lama sedangkan waktu downtime dibatasi misal hanya 10 menit. Berikut adalah cara import dan export dengan ukuran database besar. Pastikan kita sudah cukup paham dengan environment linux untuk melakukan cara ini.

Kita asumsikan file backup akan disimpan di /home/totorajo/backup_mysql dan file dump kita beri nama backup_migrasi.sql. Berikut adalah perintah yang harus kita eksekusi dari SSH server 1. Pastikan kita login sebagai root.

Langkah diatas kita sudah berhasil melakukan backup selanjutnya file bisa didownload dan upload ke server 2. Bisa mengggunakn FTP atau menggunakan cara lain yang penting file bisa pindah ke server 2. Dalam hal ini file diupload dengan directory yang sama yaitu : 

/home/totorajo/backup_mysql/backup_migrasi.sql

Cara lain yang dimaksud bisa dengan SFTP, RSYNC atau WGET. Selanjutnya kita akan melakukan import dump tadi ke server 2. maka yang harus dilakukan adalah melakukan eksekusi perintah berikut :

Selamat mencoba, semoga membantu.

Senin, 26 Agustus 2019

Cara Menyimpan Data Besar Pada Mysql



Dalam salah satu project yang sedang dikerjakan ada kejadian yang cukup membuat frustasi. Saat itu bersama dengan tim develop kasus dimana harus menyimpan file foto dalam bentuk base64 didalam mysql. Saat itu tipe data yang digunakan adalah text. Dalam tahap uji coba ada kejadian dimana foto selalu terpotong. Kita sempat bingung bagaimana ini bisa terjadi sampai akhirnya ketemu value base64 yang bisa tersimpan tidak seutuhnya melainkan terpotong karena tipe data tidak bisa menyimpan. Maka ini bisa menjadi refrensi untuk kita semua ketika akan membuat kolom perlu mempersiapkan dengan baik tipe data yang akan digunakan. Semoga info berikut bisa bermanfaat silahkan sesuai dengan kebutuhan data yang akan anda simpan

TINYTEXT batas maksimal penyimpanan 256 bytes
TEXT batas maksimal penyimpanan 65,535 bytes ~64kb
MEDIUMTEXT batas maksimal penyimpanan 16,777,215 bytes ~16MB
LONGTEXT batas maksimal penyimpanan 4,294,967,295 bytes ~4GB

Sabtu, 10 Juni 2017

Mengatasi Import Terlalu Besar Pada Mysql


Import database dalam kasus tertentu diperlukan ketika kita harus berpindah webserver. Aplikasi yang sudah berjalan lama memiliki database yang besar. Ukuranya bisa dalam ukuran giga, biasanya akan menjadi masalah ketika kita akan import database dalam ukuran besar. Proses import database akan terhenti dan terjadi error dengan menampilkan notif MySQL Error 1153 - Got a packet bigger than 'max_allowed_packet' bytes.
Error tersebut terjadi karena secara default settingan mysql tidak menginjinkan proses import dalam jumlah besar. Untuk mengatasinya kita harus melakukan konfigurasi sehingga berapapun ukuran database yang akan anda import berjalan dengan lancar. Berikut adalah langkah import database mysql dalam ukuran besar.

  1. Login ke akses mysql bisa dengan command : mysql -u root -p atau melalui phpmyadmin 
  2. Pilih database yang akan digunakan. 
  3. Ketikan 2 perintah berikut :
set global net_buffer_length=1000000; 
set global max_allowed_packet=1000000000;

Setelah itu silahkan ulangi proses import database, semoga berhasil.
DomaiNesia